Mendaki Gunung Ciremai melalui Linggarjati

Oleh Unknown

Friday, August 2, 2013

Bagikan :

Tweet

Kaki Gunung Ciremai

Gunung Ciremai 3078 mdpl,
merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat secara administratif Gunung ini termasuk dalam wilayah tiga kabupaten, yakni Cirebon, Kuningan, dan Majalengka Prov. jabar memiliki ketinggian + 3.078 mdpl,  Gunung Ciremai merupakan salah satu gunung yang memiliki daya tarik tersendiri bagi para pendaki maupun pecinta alam yang menyukai tantangan, karena selain jalur pendakian yang memiliki tingkat kesulitan yang cukup berat (start pendakian dimulai pada titik 750 Mdpl, ditambah lagi dengan mitos mistisnya yang bagi sebagian pendaki dipercaya sebagai gunung yang angker. Linggarjati adalah gerbang utama menuju Ciremai, selain juga terkenal dahulu dengan perjanjian Linggarjati jaman penjajahan Belanda.

Tahapan Perjalanan:
Untuk menuju Linggarjati (Start awal mendaki Ciremai), dari terminal Cirebon, naik bis jurusan Kuningan dan turun di terminal Cilimus atau di pertigaan menuju pusat desa Linggarjati lalu meneruskan menuju desa Linggarjati dengan menggunakan minibus. Disana kita bisa menginap di rumah - rumah penduduk , Desa Linggarjati merupakan desa yang bersejarah dimana kita bisa mengunjungi "Gedung Linggarjati", yang dijadikan museum untuk mengenang perjanjian Linggarjati yang dilaksanakan tahun 1946. 

Tanjakan Seruni

Tahapan Pendakian: 
Tahap-tahap untuk dapat mencapai puncak Gunung Ciremai kita harus melewati beberapa pos :

1.Dari Cibunar, kita akan mulai mendaki melewati ladang dan hutan pinus, dan kita akan melewati Leuweung Datar 1.285 mdpl, Condong Amis 1.350 mdp, dan Blok Kuburan Kuda 1.580 mdpl,  disini kita dapat mendirikan tenda. Dari Cibunar ke Blok Kuburan Kuda diperlukan waktu 1jam lebih;

2.Jalur akan semakin curam dan kita akan melewati Pengalap 1.790 mdpl dan Tanjakan Binbin 1.920 mdpl dimana kita bisa temui pohon - pohon palem merah;

3.Selanjutnya kita akan melewati Tanjakan Seruni 2.080 mdpl dan Bapa Tere 2.200 mdpl;

4.kemudian kita sampai di Batu Lingga 2.400 mdpl, dimana terdapat sebuah batu cukup besar di tengah jalur. Menurut cerita rakyat, dasar kawah gunung Ciremai sama tingginya dengan Batu Lingga ini;

5.Perjalanan dari Kuburan Kuda sampai Batu Lingga memakan waktu antara 2 jam. Di beberapa pos, kita dapat menjumpai nama tempat tersebut, walaupun kadang kurang jelas karena dirusak;

6.Dari Batu Lingga kita akan melewati Sangga Buana Bawah 2.545 mdpl dan Sangga Buana Atas 2.665 mdpl;

7.Selanjutnya kita akan sampai diPengasinan 2.860 mdpl, yang membutuhkan waktu 45 Menit dari Batu Lingga. Disekitar Pengasinan banyak dijumpai Edelweis Jawa Bunga Salju yang langka;

Puncak Gunung Ciremai

8.Dari Pengasinan menuju puncak Sunan Telaga / Sunan Cirebon 3.078 mdpl masih dibutuhkan waktu sekitar Setengah jam lagi dengan melewati jalur yang berbatu - batu;

9.Dari puncak, akan kita saksikan pemandangan kawah - kawah Gunung Ciremai yang menawan. Bila cuaca cerah kita juga dapat menikmati panorama yang menarik ke arah kota Cirebon, Majalengka, Bandung, Laut Jawa, Gunung Slamet, dan gunung - gunung di Jawa Barat. Pemandangan lebih menarik akan kita jumpai pada waktu matahari terbit dari arah laut Jawa;

10. Dipuncak kita bisa menuju ke kawah belerang yang ditempuh dalam Setengah jam perjalanan mengambil arah kanan. Untuk mengitari puncak dan kawah - kawahnya diperlukan waktu + 1 jam;

11.Dari puncak ke arah kiri sekitar 15 menit perjalanan, kita akan jumpai 3 buah cerukan yang bisa kita gunakan untuk bermalam dan membuka tenda, tempatnya cukup nyaman karena posisinya lebih rendah dari puncak dinding kawah.

Perjalanan mendaki puncak Gunung Ciremai rata - rata membutuhkan waktu 6-8  jam dan 4-6 jam untuk turun. Setelah pendakian kita bisa menikmati pemandian air panas yang terletak di Desa Sangkan Hurip, 4 km ke arah timur Linggarjati, yang mengandung yodium, berbeda dengan kebanyakan pemandian air panas alami yang mengandung belerang. 

untuk logistik kita perlu membawa Barang Ini

Tag : gunung, Pulau Jawa