Gunung Arjuno 3.339 mdpl,
Terletak di Malang, Jatim, berada pada ketinggian 3.339 mdpl, untuk se Pulau Jawa Gunung ini
menempati urutan ke tiga setelah gunung semeru (3676 mdpl) dan gunung
slamet (3432 mdpl), ada tiga titik pendakian diGunung ini yang cukup dikenal yaitu melalui Batu (Barat), Tretes (utara), dan Lawang (Timur). Puncak Gunung Arjuno terletak pada satu punggungan yang sama dengan
puncak gunung Welirang. Kota Batu merupakan tempat
wisata yang memiliki sumber air hangat dari kaki G. Welirang dan
keadaannva tidak berbeda jauh dengan Tretes, diKota Batu melalui Selecta ini yang
terletak di sebelah Barat G. Welirang.
Tahapan Perjalanan
Jalur pendakian dari arah Batu, yang terletak di sebelah
barat Gunung Welirang, juga merupakan jalur yang menarik dan menyenangkan. Kota
Batu, keadaannya tidak berbeda jauh dengan Tretes, merupakan kota wisata
memiliki panorma yang menarik, dengan berbagai fasilitasnya. Batu, disebut juga
Kota Apel, dan mendapat julukan Swiss-nya Jawa, terletak dilembah Gunung
Panderman dan lereng Gunung Arjuno, memiliki kawasan wisata dengan sumber air
hangat di Songgoriti. Untuk menuju Batu dari arah Kediri atau Malang kita dapat
naik bis/colt, selanjutnya dilanjutkan dengan minibus dari Batu menuju Desa
Sumber Brantas lewat Selecta. Kita bisa berhenti di Selecta, yang juga merupakan
kawasan wisata yang ternama, terletak pada ketinggian 1.200 mdpl, hawanya
sejuk dan tersedia sarana wisata yang menyenangkan, kolam renang dan taman
bunga, juga pasar buah dan sayur segar. Di Selecta banyak tersedia hotel
maupun losmen dimana kita dapat bermalam. Fasilitas telpon terakhir ada di
Selecta ini. Dari Malang untuk menuju Batu kita dapat naik bus/Colt yang kemudian perjalanan dari Kota Batu lanjut menuju Selecta juga menggunakan Colt, Selecta merupakan salah satu tempat wisata yang ada di kota
Batu, Setelah kita tiba di Selecta kita melanjutkan perjalanan dengan colt menuju desa Kebonsari. Di desa
ini kita harus menyiapkan air secukupnya untuk perjalanan ke puncak dan
kembalinya.
Tahapan Pendakian :
1. Dari ujung
desa, kita memulai pendakian selama 2 jam, dengan melewati jalan berbatu yang
menanjak dengan melewati ladang sayuran ke arah Timur Laut, kita berjalan terus hingga tiba ditepi Hutan Lali Jiwo
sebelah barat. Diperjalanan ini akan terlihat puncak Arjuno walaupun kadang masih tertutup oleh Kabut.
apabila kita beruntung/ bertemu dengan Jeep, kita bisa menyewanya diDesa Sumber Brantas ini,
untuk mengantarkan kita sampai akhir kebun sayur di tepi hutan;
2. Setelah Mendaki selama 4 – 5 jam melintasi hutan tropika yang
lebat (Lali Jiwo) kita akan dipertemukan pada Persimpangan
Kembar yang menghubungkan Puncak G. Welirang;
3. Disini terdapat persimpangan, kearah kiri untuk menuju kepuncak Gunung
Welirang yang akan kita tempuh + 2-3 jam melintasi G. Kembar I (3051 mdpl) kemudian bila kita ke arah kanan akan menuju ke Puncak Gunung Arjuno yang jarak tempuhnya + 4 - 5
jam perjalanan melintasi Gn. Kembar II (3126 mdpl);
4. Untuk Perjalanan mendekati Puncak Gunung Welirang kita akan sering menjumpai Rusa, Kijang, Tupai
Terbang, Lutung juga Burung-burung yang terlihat jinak. kemudian tepat pada lereng sebelah
barat, kita juga akan dapat disuguhi padang Bunga Edelweis serta Mentigi yang
berdaun kemerah-merahan, pemandangan yang menarik ini tak akan dijumpai di jalur
lain Disepanjang perjalanan;
5. Melintasi padang rumput yang sangat terjal yang banyak ditumbuhi bunga
Edelweis. Jalan yang berdebu serta panas yang menyengat membuat
perjalanan akhir ini terasa sangat berat, kita harus mengerahkan
seluruh sisa-sisa tenaga kita. Puncak gunung Arjuna disebut juga puncak
Ogal-agil, di sekitar puncak ini banyak terdapat batu-batu besar yang
berserakan;
6.Dari puncak gunung Arjuna ke arah timur kita dapat melihat gunung Semeru dengan sangat jelas, sementara itu ke arah utara kita lihat puncak gunung penanggungan dan Kearah selatan tampak gunung Kawi dan gunung Anjasmoro terasa sangat dekat.
untuk logistik kita perlu membawa:
- Carrier;
- Jaket;
- Sandal/ Sepatu gunung;
- Jas hujan/ Ponco;
- Pakaian ganti secukupnya
- Kompor dan peralatan masak lainnya;
- Peralatan makan;
- Bahan makanan secukupnya;
- Sleeping bag;
- Matras;
- Sarung tangan;
- Peralatan Navigasi;
- Decker;
- Gaiter;
- Trekking pole;
- Pisau;
- Obat-Obatan Pribadi;
- Tissu;
- Topi lebar/ rimba;
- Rain cover (cover bag);
- Handy Talkie dan
- Kacamata;
- Masker;
- Kupluk;
- Headlamp atau senter;
- Trash bag dan kantung plastik;
- Kaos kaki;
- Bahan lain yang kita anggap perlu.
Tag :
gunung,
Pulau Jawa
0 Komentar untuk "GUNUNG ARJUNO"